Ilustrasi Gambar |
Pada akhir zaman setiap manusia akan menghadapi suatu tahapan yang cukup memberatkan dalam hidupnya. Ia akan menghadapi pertanyaan dari Allah SWT mengenai kehidupannya di dunia. Lalu, apakah rasul-rasul Allah juga menghadapi pertanyaan?
Ya, para rasul Allah akan ditanya dan diminati pertanggung jawaban mereka kelak di akhirat tentang tugas risalah dan amanah Allah yang harus disampaikan kepada umat. Sebenarnya pertanggung jawaban para rasul itu lebih berat.
Allah SWT berfirman :
“Ingatlah, hari ketika Allah mengumpulkan para
rasul, lalu Allah bertanya kepada mereka, ‘Apa jawaban mereka terhadap
seruanmu?’ Para Rasul menjawab, ‘Tidak ada pengetahuan kami tentang itu,
sesungguhnya Eangkaulah yang mengetahui perkara yang ghaib’,”
(QS.
Al-Maidah: 109).
Allah SWT juga berfirman :
“Maka bagaimanakah (halnya orang kafir
nanti), apabila kami mendatangkan seorang saksi (Rasul) dari tiap-tiap
umat dan kami mendatangkan kamu (Muhammad) sebagai saksi atas mereka itu
(umatmu),”
(QS. An-Nisa: 41).
Ketika ayat itu turun, Rasulullah SAW menangis.
Allah berfirman :
“Berkatalah Rasul, ‘Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku
menjadikan Al-Quran ini suatu yang tidak diacuhkan,”
(QS. Al-Furqan:
30).
Allah SWT juga berfirman :
“Hai Rasul, sampaikanlah apa yang
diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. Dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang
diperintahkan itu berarti) kamu tidak menyampaikan amanahnya…”
(QS.
Al-Maidah: 67).
Apabila seorang Rasul mengurangi, walau sedikit pun amanah Allah, berarti dia tidak menyampaikan keseluruhan amanah itu.
Sumber :
Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya: Prof. Dr. M. Mutawalli as-Sya’rawi
Redaksi ISBAD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar